Kemitraan dengan Sektor Swasta: Perangi Gangguan Akibat Kekurangan Garam Beriodium di Indonesia
Indonesia adalah salah satu negara yang berisiko tinggi terhadap Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI). Sekitar 86,5 juta penduduk Indonesia berisiko terkena GAKI1 dan karenanya Indonesia sudah berada di lini terdepan gerakan Konsumsi Garam Beriodium untuk Semua (KGBS) sejak awal 1980an, ketika prevalensi goiter diidentifikasi. Nutrition International (NI) Indonesia bekerja untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Indonesia. Salah satu tujuan utama dari NI adalah untuk meningkatkan jumlah rumah tangga yang mengonsumsi garam beriodium cukup. Sejak 2009, NI telah melaksanakan Program Percepatan KGBS untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mencapai KGBS tahun 2018.
KGBS adalah intervensi yang direkomendasikan oleh World Health Organization (WHO) untuk menangani GAKI pada masyarakat. Garam adalah salah satu medium yang sangat cocok untuk memenuhi asupan iodium, karena sangat efektif, harganya relatif terjangkau dan masyarakat terbiasa mengonsumsi garam setiap hari - termasuk mereka yang termasuk dalam kelas ekonomi bawah dan paling rentan terhadap GAKI.
Download PDF